Event tahunan Around The World Embassy Tour (AWET) kembali diselenggarakan di Washington DC oleh organisasi Events DC, Rabu (8/5/2024).
Tak ingin ketinggalan momen, KBRI Washington DC pun ikut berpartisipasi dalam event yang bertujuan meningkatkan awareness publik Amerika Serikat (AS) terhadap budaya negara-negara lain itu.
Banyak warga Washington DC yang tertarik dan ingin mengetahui lebih banyak terkait kebudayaan Indonesia, hal ini terlihat dari jumlah kunjungan di KBRI Washington DC yang mencapai 5.200 orang.
Pada perhelatan ini, Indonesia menampilkan beragam kebudayaan lokal. Salah satunya tarian janger yang dibawakan oleh anak-anak anggota Indonesia Kids Performing Art (IKPA).
Tarian tersebut merupakan tarian sambutan untuk para tamu yang telah mengantri sebelum gerbang KBRI WDC.
Music Diplomacy di KBRI Washington
Kuasa Usaha Ad Interim RI di Washington DC, Sade Bimantara mengatakan selaras dengan tema “Music Diplomacy” KBRI Washington DC secara khusus menampilkan alat musik tradisional; Angklung, Gamelan (Jawa dan Bali) dan Kolintang.
“Pengunjung sangat antusias mendengarkan penjelasan kami dan mencoba secara langsung memainkan alat-alat musik tradisional tersebut,” jelasnya.
Bekerja sama dengan diaspora Indonesia di kawasan DMV, KBRI juga menyajikan pertunjukan budaya berupa pentas tari dan pencak silat. Tari Janger dan Sekar Jagad dari Bali serta tari Saman dari Aceh mendapat sambutan sangat meriah.
Pengunjung juga tampak terpukau menyaksikan pertunjukan pencak silat oleh Williamsburg Dojo dari Richmond.
Para pengunjung juga mendapatkan informasi mengenai rangkaian kegiatan peringatan 75 tahun hubungan RI-AS yang diselenggarakan oleh KBRI. Salah satunya Festival Indonesia yang akan dilaksanakan pada 25 Agustus 2024 di Pennsylvania Avenue.
Warga AS juga dapat menikmati Indonesia di berbagai lokasi di area DMV (District of Columbia, Maryland dan Virginia). Antara lain restoran Indonesia, museum tekstil yang menampilkan kain-kain Indonesia. Ada juga kebun binatang yang menampilkan satwa Indonesia dan gerai toko yang menjual produk-produk Indonesia.
“Untuk memidahkan para pengunjung, KBRI menyediakan digital map untuk membantu para pengunjung menemukan lokasi-lokasi tersebut,” pungkasnya.(*)